Hikmah Karantina 14 Hari

Sekarang hampir di semua daerah dan ibu kota melakukan lockdown akibat dari covid-19 Yang telah merajalela hampir di semua dunia. Virus yang tak kasat  mata ini telah menyebar dan melakukan perjalanan ke seluruh dunia,  sehingga memberikan dampak dan perubahan yang luar biasa hampir disemua lini  kehidupan manusia. Semua orang sekarang   mengunci diri di dalam rumah, bahkan ada yang nekat keluar rumah ditangkap  dan dikenakan denda. Karena sangat berbahaya nya virus ini, peningkatan korban jiwa selalu bertambah di setiap menitnya. 

Di Bukittinggi sumatra Barat, hari ini 19 maret 2020 diberlakukan libur anak-anak sekolah sampai 2 minggu ke depan. Tepatnya selama 14 hari, semua aktivitas sekolah bagi anak Paud, TK, SD, SMP dan SMA dirumahkan. Mereka harus belajar di rumah, untuk memutus mata rantai penyebaran virus  Corona ini. Selama libur, tidak ada yang beraktivitas di luar dan tidak ada yang boleh pergi liburan dan ke tempat  keramaian. Mereka harus belajar di rumah, dan semua guru berkewajiban memberi tugas untuk anak didiknya di rumah. Karena para guru tetap sekolah. Tugas di share melalui media sosial ke paguyuban kelas setiap anak. 

Baru satu hari berjalan, sudah banyak kita dengar keluhan dan status orangtua di semua media sosial. Bagaimana susahnya mengajar anak anak mereka.  Mendisiplinkan dan memberikan arahan dan petunjuk dalam mengerjakan tugas. Baru sekarang banyak orangtua yang menyadari bagaimana susahnya menghadapi anak anak usia sekolah yang hanya ada satu, dua atau tiga orang saja yang ada di dalam rumah mereka. Baru mereka sadari susahnya para guru dan  bagaimanalah guru menghadapi anak anak yang banyak dan berbagai karakter di dalam kelas.  Selama ini banyak kita dengar dan saksikan banyaknya orangtua yang hanya bisa  menyalahkan  guru saja, jika anak anak mereka mengadu di rumah. Sekaranglah saatnya para orangtua merasakan  bagaimana menjadi seorang guru yang sesungguhnya. Bagaimana mengajar fan menjelaskan materi yang sudah diberi oleh guru.  Bagaimana mendisiplinkan anak dalam mengerjakan tugas. Dan berbagai pernak pernik keusilan dan keunikan para siswa dalam belajar. 

Inilah hikmah dari karantina 14 hari yang sedang kita jalani. Setiap orangtua merasakan bagaimana menjadi guru yang sesungguhnya. Terjalin kedekatan hati dan semakin memahami bagaimana karakter anak masing masing bagi setiap orangtua. Setiap orangtua semakin menyadari bagaimana susahnya menjadi guru. Semoga dengan adanya peristiwa ini, semakin membuat kita menyadari peran dan fungsi kita masing masing. Semakin mendekat kan diri kita kepada Allah swt dan bisa beribadah  bersama dengan keluarga masing masing.😊❤️

#gurumelekliterasi