Agungnya para Penuntut Ilmu
Barang siapa yang menempuh perjalanan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan jalannya menuju surga (HR. Muslim)
Manusia adalah mahluk istimewa yang
diciptakan oleh Allah swt, dengan segala kesempurnaannya. Allah telah
memberikan akal yang sehat pada manusia untuk membedakannya dengan mahluk hidup
lainnya. Dengan akal yang diberikan oleh Allah itulah manusia diwajibkan untuk
mencari ilmu pengetahuan dalam segala hal, agar tidak tersesat dalam menjalani
kehidupan ini. Ilmu pengetahuan ibaratkan sebuah cahaya yang bisa menuntun
manusia hingga mencapai tujuan penciptaannya sebagai bekal hidup di dunia dan akhirat
kelak.
Menuntut
ilmu pengetahuan sangatlah penting, karena tanpa ilmu, manusia akan hidup tanpa
arah dan tujuan. Mereka bagaikan hidup dalam kegelapan tanpa ada cahaya
petunjuk yang menuntun jalan kebaikan. Ilmu tanpa agama buta, dan agam tanpa
ilmu sesat, sebagai orang yang beragama dan berilmu kedua-duanya harus sejalan
dan saling beriringan, tidak bisa jika hanya berjalan sendiri saja. Orang yang
beragama, jika tanpa memiliki ilmu, maka dia akan sesat. Orang yang berilmu
saja namun tidak berlandaskan agama, maka ilmunya itu akan buta, tidak akan
mampu melihat kebenaran.
Di
dalam islam, menuntut ilmu adalah wajib, seperti yang dikatakan dalam hadist “Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim
(baik muslimin ataupun muslimat)”. (HR. Ibnu Majah). Dengan demikian tidak
ada alasan bagi setiap muslim untuk tidak menuntut ilmu. Ilmu bisa di dapatkan
dari mana saja dan kapan saja, semua yang diciptakan oleh Allah di muka bumi
ini adalah sumber ilmu bagi manusia. Alam takambang jadi guru kata pepatah
orang Minang Kabau
Orang
yang berilmu akan ditinggikan derajatnya oleh Allah swt. Malaikat pun menaruh
hormat kepada orang yang belajar ilmu agama. “Sesungguhnya malaikat meletakkan
sayapnya sebagai tanda ridha kepada mereka para penuntut ilmu” (HR. Abu Daud). Kita
sebagai mahluk yang diciptakan dengan akal oleh Allah harus menggunakan akal
dan pikiran kita untuk bisa belajar dan menuntut ilmu. Sangat agungnya seorang
manusia yang suka menuntut ilmu, Allah menjamin kehidupan yang layak dan berkah
bagi para penuntut ilmu.
Saat
ini, ilmu pengetahuan berkembang dengan pesat. Abad-21, yang dikenal dengan dunia
digital, mempermudah semua aktivitas manusia. Hampir semua kegiatan manusia
menggunakan teknologi mutakhir yang ada sekarang ini. Semuanya bersifat digital
dan cepat, manusia hidup dengan semua kemudahan dan kepelikan yang diciptakan
dengan semua teknologi yang menunjang kehidupan. Sangat berbeda dengan masa
lalu. Kita lihat di zaman dahulu, dimana kegiatan manusia sangat terbatas
dengan semua alat dan sarana yang menunjang kehidupan manusia.
Begitu mulianya para penuntut ilmu,
bahkan ada pepatah menyebutkan tuntutlah ilmu dari buaian sampai ke liang lahat.
Tuntutlah ilmu sampai ke Negeri Cina. Kenapa harus ke negeri Cina? karena
Cinalah negeri yang paling pintar dalam ilmu dan teknologinya. Orang Cinalah
yang paling hebat dalam berdagang dan bekerja. Mereka adalah orang-orang
berdisiplin tinggi dan penuh semangat dalam bekerja dan menuntut ilmu. Sehingga
tidak lah salah kalau kita disuruh untuk menuntut ilmu sampai ke Negeri Cina.
Kenapa dari buaian sampai ke liang lahat? Karena ilmu itu terus berkembang dan
jangan pernah berhenti untuk mencari ilmu. Karena untuk menuntut ilmu tidak
kenal batas usia dan batas waktu. Setiap menit bahkan detik ilmu itu betambah
dan berkembang terus.
Jadi sebagai manusia yang dianugerahi
akal dan pikiran oleh Allah swt, kita harus semangat dalam menuntut ilmu.
Jangan kemalasan dan kesibukan menghambat kita dalam belajar. Tuntut dan
galilah ilmu di mana saja, kapan saja dan dengan siapa saja. Setiap ilmu yang
didapatkan dan dimanfaatkan serta diterapkan oleh orang lain. Pahalanya akan
selalu mengalir bagi penyampainya. Itulah amal jariah bagi setiap orang,
makanya ada ungkapan sampaikanlah walalupun satu ayat. Ketika yang satu ayat
itu yang dilaksanakan oleh oarng lain, maka manfaatnya akan selalu mengalir buat
kita selama orang itu mengamalkannya sepanjang hayat. Tidak ada kata berhenti
untuk mencari dan menuntut ilmu, karena begitu agungnya para penuntut ilmu bagi
Allah SWT.
Terbit di Elipsis
Tidak ada komentar