Teks Diskusi Materi Kelas IX Revisi
Pengertian Teks Diskusi
Teks diskusi adalah teks yang menyajikan sejumlah
pendapat dari berbagai sudut pandang terkait dengan permasalahan tertentu.
Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia atau KBBI (2008) diungkapkan bahwa diskusi berarti:
perundingan untuk bertukar pikiran mengenai suatu masalah. Pendapat lain juga
mengatakan bahwa diskusi adalah sebuah proses mencari titik temu antara dua
pemikiran, pandangan atau pendapat yang berbeda.
Teks diskusi bisa
didefinisikan sebagai sebuah teks yang berisi tentang sebuah wacana yang
bermasalah. Wacana yang bermasalah ini adalah wacana yang memiliki dua kubu
antara Pro (mendukung) dan Contra
(penentang), antara pendukung isu dan penentang isu.
Masalah yang dihadirkan dalam teks diskusi nantinya akan didiskusikan berdasarkan dua sudut pandang tersebut (Point of View) tersebut, Pro (pendukung) dan Kontra (penentang).
Jadi
diskusi merupakan:
1)
Melibatkan individu
dalam berinteraksi secara verbal
2) Interaksi
verbal itu dilaksanakan dalam situasi tatap muka
3)
Interaksi terjadi
secara terpimpin dan terarah menuju suatu tujuan yang telah digariskan dan
ditetapkan.
Jenis-jenis Teks Diskusi
1)
Diskusi
Kelompok (Buzz Group) Diskusi kelompok
merupakan bentuk tukar pikiran dalam musyawarah. Diskusi ini bagus dilaksanakan
kalau pertanyaannya cukup banyak. Masalah yang didiskusikan menyangkut
kepentingan bersama. Jumlah peserta terdiri dari 5 sampai 7 orang dan dipimpin
oleh ketua.
2) Diskusi panel,
diskusi ini pada prinsipnya melibatkan beberapa panelis yang mempunyai keahlian
dalam bidang masing-masing. Panel
dipimpin oleh seorang pemandu (moderator).
3) Ramu pendapat (Brainstorming),
bentuk ini dapat dipakai untuk membicarakan segala masalah. Brainstorming
adalah aktifitas dari sekompok orang yang memproduksi/menciptakan gagasan yang
baru sebanyak-banyaknya.
4) Seminar,
merupakan suatu pertemuan untuk membahas suatu masalah tertentu dengan
tanggapan melalui suatu diskusi.
5) Symposium,
hampir sama dengan panel. Pemrasaran
menyampaikan makalah atau pembicaraan tentang suatu masalah yang disorot
dari sudu keahlian masing-masing.
6) Kolokium,
adalah sejenis diskusi yang proses pelaksanaannya tidak dimulai dengan
membacakan/menyajikan makalah oleh pemrasaran/pembicara, atau juga tidak
dimulai dengan ceramah
7) Lokakarya,
istilah lainnya workshop yaitu masalah
yang dibahas mempunyai ruang lingkup tertentu dan dibahas secara mendalam.
Pesertanya adalah orang –orang yang ahli dalam bidang tersebut.
8) Mimbar film,
sejenis diskusi yang biasanya diadakan untuk menentukan film-film yang
dibenarkan beredar.
9) Debat, adalah diskusi yang terdiri dari dua kelompok yang saling bertentangan pendapat.
Ciri-ciri Teks Diskusi
Dalam Teks
diskusi, terdapat empat struktur kebahasaan yang terlihat dari ide pokok
setiap paragraf dalam Teks diskusi sebagai bahan pembentuk teks-nya,
yaitu:
1) Ide Pokok
Ide pokok terletak di
paragraf pertama yang berisi penempatan masalah atau isu yang akan
didiskusikan.
2) Pendapat
Pendukung (Pro)
Dalam bagian
ini, penulis menghadirkan pendapat yang mendukung ide pokok. Di setiap paragraf
pro terdiri dari dua komponen
diantaranya adalah ide pokok paragraf dan
elaborasi atau uraian dari ide pokok
paragraf tersebut.
3) Pendapat
Penentang (Kontra)
Dalam bagian
ini, penulis menghadirkan pendapat yang menentang isu atau permasalahan.
Seperti dalam paragraf Pro dan Kontra juga menghadirkan dua komponen pembentuk yaitu
ide pokok paragraf dan elaborasi atau
uraian dari ide pokok paragraf tersebut.
4) Kesimpulan
Dalam bagian ini penulis
menghadirkan kesimpulan atau bisa juga rekomendasikan dari isu atau
permasalahan yang telah didiskusikan di atas.
Ciri-ciri
teks diskusi
Teks diskusi juga memiliki ciri-ciri, yaitu sebagai berikut:
1) Strukturnya terdiri atas isu,
argumen mendukung,argumen menentang, dan simpulan.
2) Memuat informasi yang bersifat
informatif-argumenatif.
3) Ciri kebahasaan teks diskusi menggunakan kata hubung perlawanan (tetapi, sedangkan dan sebagainya).
Fungsi Teks Diskusi
1. Pemecahan
masalah
Di
dalam diskusi tentunya memiliki sebuah permasalahan atau topic yang diangkat
untuk dibicarakan secara bersama-sama.
2.
Pengembangan
Diskusi juga berfungsi sebagai wadah untuk mengembangkan
pribadi, harga diri, hormat kepada sesama, berani mengatakan pendapat dan
mendalami pengertian tentang suatu persoalan.
Contoh
Teks Diskusi
Perkembangan
Teknologi di Masyarakat
Seperti yang kita ketahui, sekarang
merupakan era perkembangan zaman. Perkembangan zaman tersebut juga mempengaruhi
perkembangan teknologi di berbagai bidang seperti medis, komunikasi,
trasnsportasi dan sebagainya. Namun jika dikaji lebih dalam, perkembangan
teknologi di bidang komunikasi akan memegang peran paling besar. Contohnya saja
penggunaan smartphone, Smartphone saat ini telah berubah sangat modern yakni
praktis untuk digunakan dan memiliki berbagai macam fitur-fitur canggih dan
menarik. Tidak heran jika di era sekarang ini remaja banyak yang menyukai
smartphone. Umumnya smartphone digunakan para remaja untuk keperluan
komunikasi, hiburan dan sebagainya. Namun seperti yang kite ketahui bahwa
perkembangan jaman dan teknologi yang terjadi sekarang ini telah memberikan
dampak yang besar bagi para remaja.
Dampak
positif dari penggunaan smartphone untuk remaja adalah mereka dapat
mengeksplorasi teknologi lebih luas dari sebelumnya, memudahkan segala
aktivitas mereka mulai dari berkomunikasi baik visual maupun audio, dan
membantu mereka dalam mencari materi atau tugas di internet.
Di
samping dampak positif tentunya perkembangan smartphone ini juga memiliki
dampak negatif pada remaja. Salah satunya adalah penggunaan smartphone dapat
membuat remaja kecanduan dan memiliki rasa keterantungan seperti tidak bisa
hidup tanpa perangkat ini. Tidak hanya itu saja, namun penggunaan smartphone
yang terlalu over akan memberikan dampak berupa remaja akan malas untuk belajar
dan akhirnya hal ini akan menurunkan prestasi mereka.
Maka dari itu sebagai seorang remaja, kita harus mampu menggunakan perangkat smartphone kita dengan benar dan pada porsinya. Jika penggunaan smartphone ini dialokasikan dengan benar maka akan lebih banyak menimbulkan dampak positif bagi kita
UNSUR-UNSUR
Unsur-unsur
diskusi merupakan beberapa perangkat yang diperlukan untuk menunjang
dilaksanakannya suatu proses diskusi. Unsur-unsur tersebut adalah:
1. Moderator
Moderator ialah orang
yang bertugas untuk memimpin jalannya diskusi. Moderator merupakan pemimpin
sebuah diskusi, maka seorang moderator juga sering disebut dengan pempimpin
diskusi. Moderator juga diharuskan untuk menengahi anggota diskusi yang
berdebat di dalam proses diskusi. Oleh sebab itu, moderator merupakan unsur
yang sangat penting di dalam diskusi.
2. Panelis atau Narasumber
Panelis atau narasumber
merupakan orang yang bertugas untuk memberikan materi di dalam suatu diskusi.
Panelis atau narasumber bisa terdiri dari satu orang atau bahkan lebih. Panelis
juga harus siap untuk menjawab pertanyaan-pertanyan dari peserta atau anggota
diskusi.
3. Notulen
Notulen atau sering juga disebut dengan notulis merupakan orang yang bertugas untuk mencatat keseluruhan jalannya diskusi dari awal hingga akhir. Tugas lain dari seorang notulen ialah harus mampu mermbuat ringkasan atau hasil dari diskusi yang dijalankan.
4. Peserta Diskusi
Peserta diskusi atau
anggota diskusi adalah orang-orang yang terlibat di dalam sebuah diskusi.
Peserta diskusi haruslah memperhatikan tata tertib jalannya diskusi.
5. Materi
Materi merupakan bahan
yang diperlukan di dalam diskusi. Materi biasanya disampaikan oleh panelis atau
narasumber. Materi haruslah menyangkut dengan permasalahan yang sedang diangkat
dalam sebuah diskusi
6. Peralatan
Satu hal yang tidak kalah penting di dalam diskusi ialah kehadiran perlengkapan ataupun peralatan penunjang. Peralatan disini tergantung dari jenis diskusi yang dibuat. Contohnya seperti microphone, meja, kursi, proyektor, dan lain-lain.
Struktur
Teks Diskusi
Seperti yang tampak pada contoh di atas bahwa
struktur teks ulasan terdiri atas bagian-bagian berikut.
a.
Pengenalan
isu, yakni berupa penjelasan awal mengenai
topik ataupun masalah tertentu yang bersifat kontroversial (pro-kontra).
Seperti pada contoh teks di atas, masalah kontroversial itu tentang penerapan
sistem ranking di sekolah-sekolah. Masalah lain, misalnya, tentang pencabutan
subsidi BBM, penggunaan ponsel oleh para siswa.
b. Paparan argumen
yang meliputi argumen mendukung dan yang menentang. Kedua-duanya kemudian
menyertainya dengan sejumlah fakta, alasan, pengalaman, ataupun pendapat dari
sumber-sumber tertentu yang mendukung argumennya itu. Dalam contoh di atas
dikemukakan bahwa sistem ranking mendukung kompetisi antarsiswa. Namun, kontranya,
sistem tersebut dapat menimbulkan ekses negatif, seperti kecemburuan dan rasa
rendah diri siswa.
c.
Penyimpulan,
berisi rangkuman ataupun rumusan jalan tengah antara argumen mendukung dan
menentang. Di dalamnya mungkin pula disertai dengan saran-saran. Seperti dalam
teks tersebut bahwa adanya evaluasi tetap penting, tetapi tidak ditujukan untuk
mengotak-ngotakkan siswa. Evaluasi diarahkan pada kegiatan proses untuk
mengetahui efektivitas belajar-mengajar di samping untuk menentukan kinerja
pembelajaran berikutnya.
Kaidah
Kebahasaan Teks Diskusi
Secara umum, teks
diskusi memiliki kaidah-kaidah kebahasaan sebagai berikut.
a. Menggunakan kata
penghubung (konjungsi) pertentangan. Dalam contoh
teks di atas banyak digunakan kata namun.
Konjungsi pertentangan lainnya adalah melainkan,
sedangkan, akan tetapi.
b. Menggunakan kata
penghubung yang menyatakan alasan, seperti sebab, karena, oleh karena. Kata-kata
seperti itu diperlukan untuk menghubungkan pendapat dengan fakta, pengalaman,
ataupun pernyataan-pernyataan pendukung lainnya.
c. Menggunakan banyak kata teknis yang terkait dengan masalah yang menjadi fokus diskusi.
Langkah-langkah Menulis Teks Diskusi
1. Menentukan topik
diskusi/isu
2. Menentukan tujuan (memberi penjelasan tentan pro kontra)
3. Mencari informasi/data tentang isu yang dipilih
4. Menyusun kerangka teks/karangan
5. Mengembangkan kerangka menjadi teks diskusi
6. Merivisi/menyunting teks diskusi
Terimakasih Bu Dilla penyajian Materi Teks Diskusi utk kelas IX. Materi yg bagus terurai dg penjesann yg mudah dipahami.
BalasHapusDitunggu materi berikutnya . Bab selanjutnya.
BalasHapus