Tausiah Membawa Berkah SMPN 2 Bukittinggi
Pelaksanaan Tausiah
Jumat malam, 18 November 2023 diadakan tausiah untuk siswa kelas IX SMPN 2 Bukittinggi di masjid Jamik Aur Atas Kota Bukittinggi. Tausiah ini dilaksanakan pada pukul 20.00 wib setelah salat Isya. Hadir dalam kegiatan ini semua majelis guru dan juga staf TU, kepala sekolah, siswa kelas IX dan juga para orang tua yang mendampingi anak-anaknya. Walaupun di bawah guyuran hujan lebat, tidak menyurutkan langkah kaki jemaah untuk mendengar tausiah dari al ustad.
Isi Tausiah
Tausiah malam itu diisi oleh dai muda dari Bukittinggi yaitu ustad Zainal Muttaqin, S.Sos. Beliau adalah salah seorang trainer PPA yang sering mengisi seminar katahuitan ke berbagai daerah di tanah air.
Dalam tausiah nya beliau menyentuh hati setiap pendengar yang hadir malam itu. Hampir tidak ada satu orang pun yang tidak meneteskan air mata ketika mendengar isi kajian beliau.
Awal kegiatan dimulai dengan pembukaan acara oleh Raisa dan juga sambutan. Ibu Irdasmayeti selaku kepala sekolah menyampaikan pesan kepada semua orang tua dan juga siswa agar mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian semester dan juga rangkaian kegiatan bagi kelas IX yang hanya beberapa bulan lagi meninggalkan bangku Sekolah. Setelah itu tausiah dan muhasabahbyabg disampaikan oleh ustad Zainal.
Beliau memulai tausiahmya dengan memutarkan vidio asmaul husna dan mengajak para hadirin untuk ikut serta melafazkannya dengan suara keras. Sehingga terasalah suasana khusuk dan juga tenang ketika asma Allah disenandungkan oleh hampir 500-an orang yang hadir malam itu di dalam masjid. Lalu beliau menyampaikan tausiah dengan banyak berinteraksi dengan para siswa. Mengajak semua jemaah mengangkat tangan dan berdoa kepada Alah swt. Merendahkan hati dan meminta ampunan atas semua dosa.
Suasana haru tak bisa dibendung ketika masing-masing siswa dan orangtuanya saling berhadapan dan saling berpelukan sambil mendoakan dan meminta maaf. Tidak ada satupun dari semua jemaah yang tidak meneteskan air mata. Semua larut dalam untain doa dan khusus meminta maaf dan ridho kepada orang tuanya. Tidak lupa juga para guru yang turut larut menyaksikan Suasana yang langka terjadi itu. Semua saling berpelukan dan bergandengan tangan untuk saling memaafkan.
Pesan dari ustad kepada semua jemaah khususnya siswa kelas IX yang hadir malam itu adalah bagiamana menjaga salat dalam keseharian. Menjaga ucapan dan tidak asal berbicara kotor dan asal saja. Karena banyak budaya anak-anak sekarang yang mudah saja menyebut kata 'Anjai, Anjir' dll. Karena dalam QS Alhujurat Allah bersumpah "Demi Tuhan langit dan bumi sesungguhnya apa yang dijanjikan itu adalah benar-benar akan terjadi seperti perkataan yang kamu ucapkan."
Jadi tidak heran banyak perilaku anak-anak sekarang yang tidak baik, karena kata-kata yang keluar dari mulut mereka juga kata-kata yang kurang bagus.
Pesan untuk Orangtua
Al ustad Zainal Muttaqin juga berpesan pada orang tua, agar memperhatikan salat anak-anaknya. Karena mustahil anak akan menjadi sholeh jika orangtuanya tidak sholeh. Jika ingin menjadi anaknya baik, Maka jadilah orangtua yang baik. Lakukanlah tirakat untuk anak-anak jika ingin menjadikan anak baik. Lakukan salat selalu dan doakan selalu anak-anak kita. Tirakat terbaik adalah mendoakan anak secara langsung dalam setiap kesempatan.
Contoh tirakat untuk anak.
Ketika setiap sedekah subuh, sebutkan nama anak dan niatkan kebaikan untuk mereka. Apakah menjadi penghapal quran, menjadi anak sholeh, diberi kemudahan kepada anak-anak dalam menuntut ilmu dan segala macam yang kita harapkan kepada mereka.
Juga tidak lupa kepada anak-anak kelas 9, jika ingin sukses dan berhasil selalulah berbuat baik kepad orang tua. Wabil walidaini Ihsana yaitu berbuat baiklah kepada ibu dan bapakmu. Niscaya Allah akan selalu membersamaimu.
Akhirnya tausiah ditutup pada pukul 22.30 dan semua jemaah pulang ke rumah masing-masing dengan membawa cerita haru biru dan hati yang lapang setelah mendengar tausiah malam itu.
Tidak ada komentar